3 Manfaat Bermain Sepak Bola untuk Mental Anak

Team Building (1)

Tahukah parents, olahraga sepak bola memiliki segudang manfaat baik yang dapat dirasakan pada anak. Secara umum, sepak bola adalah salah satu jenis olahraga yang pastinya dapat melatih kebugaran jasmani seorang anak. Namun, ada manfaat lainnya lho yang harus parents ketahui. Bermain sepak bola ternyata dapat mempengaruhi aspek psikologisnya diantaranya kesehatan mental dan kendali emosi.

Hal ini dibuktikan dengan riset yang dilakukan Mark Llewellyn dan Philip Tyson, Profesor Kebijakan Kesehatan dan Perawatan University of South Wales. Riset tersebut mengungkapkan bahwa sepak bola menjadi salah satu olahraga yang dapat meningkatkan kesehatan mental. Dikutip dari Theconversation.com dalam mediaindonesia.com, salah satu responden mengatakan, “Saya pikir ketika Anda memiliki adrenalin yang terpompa, hal itu akan mengeluarkan segala jenis emosi negatif dan hal-hal yang Anda miliki, hampir seperti Anda mengeluarkan keringat.”

Responden lainnya mengakui bahwa setelah mereka pulang dari bermain sepak bola, perasaannya menjadi jauh lebih santai dan meningkatkan produktivitas setiap harinya. Kesimpulan atas riset tersebut, bahwa sepak bola adalah olahraga yang mudah dilakukan, rendah biaya, memiliki akses yang mudah, dan sangat efektif untuk mengeluarkan emosi negatif dalam tubuh agar menjadi stabil.

Coach SSB

Baca Juga: #StayHealthy: Bagian dari Kebiasaan Hidup Bersih dan Sehat

3 Manfaat Bermain Sepak Bola untuk Mental Anak

  1. Meningkatkan konsentrasi anak Saat bermain sepak bola, bola menjadi barang yang diperebutkan bersama dengan lawan. Anak akan fokus dan berpikir untuk bisa mendapatkan bola tersebut ke dalam timnya. Kegiatan ini lah yang dapat merangsang motivasi anak menjadi lebih tajam, fokus dan melatihnya berpikir kritis. Sehingga sepak bola menjadi salah satu olahraga yang dapat meningkatkan kemampuan belajar dan konsentrasi anak.

  2. Meningkatkan kepercayaan diri anak Permainan sepak bola seringkali dipertontonkan oleh orang banyak. Bagaimana tidak, sepak bola umumnya dimainkan di lapangan terbuka (outdoor) yang dengan mudah dilihat oleh orang-orang yang sedang lewat. Tentunya anak akan terlatih berada di keramaian dan meningkatkan kepercayaan diri anak. Orang-orang yang sedang menonton pastinya memberikan dukungan dapat berupa tepuk tangan ataupun sorak sorai suara untuk menyemangati pemain di lapangan. Anak yang mendengar hal tersebut akan terdorong semangat untuk bermain lebih semangat dan bermain dengan bijaksana agar dapat ditonton secara baik oleh penonton.

  3. Mengurangi stres Kegiatan luar ruangan selalu digemari oleh anak-anak. Mereka seringkali sudah bosan berada di dalam rumah. Sehingga ketika ia keluar rumah, anak akan merasa mendapatkan kebebasan. Orangtua dapat mengisi kegiatan luar ruangan anak dengan kegiatan yang bermanfaat, seperti bermain sepak bola. Saat anak bermain sepak bola, mereka bertemu dengan teman-teman sebayanya untuk melakukan kegiatan bersama dan terjadilah sebuah interaksi dan sosialisasi. Pertemuan ini dapat membuat pikiran anak lebih rileks sehingga mampu mengatasi stres. Sepak bola mampu menjadi olahraga yang dapat meningkatkan kedisiplinan anak dan kerjasama tim. Selain itu, anak juga dapat belajar mengenai kompetisi, menang-kalah, mengontrol emosi, dan sportifitas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sepak bola memang menjadi pilihan olahraga yang tepat untuk dilakukan anak-anak dalam masa pertumbuhan dan perkembangannya. Brazilian Soccer School memiliki kelas khusus untuk Toddler usia 2-5 tahun yang ingin mulai mengenali, belajar, dan memahami sepak bola sejak dini.

***

BSS for toddler is Toddler Soccer School. Suitable for children between ages 2-5 years old and is available in 11 location across Jabodetabek. It is the perfect class to jump start your childrens physical activities before joining BSS Soccer or BSS Basketball class which focuses its program technically.

We’d love to hear from you